widgets
Cukuplah Allah sebagai penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Penolong Nasehat untukku dan saudariku tercinta : Dikala hati menangis, ketika dalam kegelisahan, kesedihan ataupun dalam keadaan futur maka janganlah berputus asa dari Rahmat Allah, ingatlah “ Innallaha ma ana” bahwa sesungguhnya Allah bersama kita. Ujian dan cobaan tak lain adalah kasih sayang Allah yang diberikan kepada hambaNya dalam rangka untuk menguji dan setelah lolos dari ujian tersebut maka ia akan naik ke dalam derajat yang lebih tinggi lagi,,, maukah itu ukhty ku sayang ,hehe firman Allah dalam (QS. Al Baqarah: 214) bahwa Allah memperingatkan kita: “Ataukah kamu mengira bahwa kamu akan masuk Surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) seperti yang dialami orang-orang terdahulu sebelum kamu. Mereka ditimpa kemelaratan, penderitaan dan diguncang (dengan berbagai cobaan), sehingga Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya berkata, “ Kapankah datang pertolongan Allah?” Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Alloh itu dekat. QS. Al Ankabut : 2-3 “ Apakah manusia mengira bahwa mereka akan dibiarkan hanya dengan mengatakan, “Kami telah beriman,” dan mereka tidak diuji? Dan sungguh, kami telah menguji orang-orang sebelum mereka, maka Allah pasti mengetahui orang –orang yang benar dan pasti mengetahui orang-orang yang dusta.” QS. At Taubah : 16 “ Apakah kamu mengira bahwa kamu akan dibiarkan (begitu saja), padahal Allah belum mengetahui orang2 yang berjihad diantara kamu dan tidak mengambil teman yang setia selain Allah, RasulNya dan orang yang beriman. Allah Maha teliti terhadap apa yang kamu kerjakan.” “ Dan kami tidak mengutus Rasul-Rasul sebelummu( Muhammad), melainkan mereka pasti memakan makanan dan berjalan di pasar2. Dan kami jadikan sebagian kamu sebagai cobaan bagi sebagian yang lain. Maukah kamu bersabar? Dan Tuhanmu Maha Melihat.” Ditulis di tempat kerja @ruang utama, selasa, 08 mei 2013:menjelang waktu ashar
|
This entry was posted on 14.41.00 and is filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.

0 komentar: